Apakah sudah ada yang menunggu saya memposting hasil karya saya selanjutnya ini? Haha, berasa punya stalker atau secret admirer aja, ya! Well, dengan "tugas lanjutan" ini, akhirnya otak saya di-refresh, karena instead of ngutek-utek buku pelajaran, aku malah ngutek-utek Inkscape. Hmm, nggak usah tanya seru atau nggak, ya! Many people really know the answer for the question.

Langsung saja, setelah berpikir dan mencuci otak (bukan makna sebenarnya), pada akhirnya aku mendapatkan logo seperti di bawah ini:

Not as good as expected? Well, who cares!? Kemampuan dan kreatifitas seseorang berbeda-beda. Sampah seseorang bisa menjadi harta karun untuk orang lain. Ide yang dianggap buruk di suatu tempat bisa menjadi ide brilian di tempat lain.

Untuk menuntaskan tugas ini, maka saya akan melampirkan filosofi—hmm, aku nggak bisa bener-bener menyebutnya filosofi, sebenarnya—dari logo yang saya buat ini.

---


Part 1: THE LAMP

Mengapa lampu? Apa artinya lampu? Ini pertanyaan mudah jika dikaitkan dengan logoku. Lampu memiliki arti kecerdasan, dan lampu dipilih karena arti dari nama "Nabila" adalah "cerdas". Cukup ada hubungannya, kan?

Part 2: THE BOTTOM

Hmm, apa sebutannya, ya? Itu lho, uir-uir di bawah lampu. *ask Mr. Google for help* Oke, namanya screw cap, dan bagian yang paling bawah, yang buat menyalurkan listrik ke lampu, disebut electrical contact. Lalu, apa artinya kedua bagian dari lampu tersebut?

Coba perhatikan petunjuk ini baik-baik: putar gambar lampu di atas sebanyak 90° ke kiri. Apa yang Anda lihat...? That's right! Angka! Berapa angkanya? Tepat! 1, 3, 7, dan 9. Banyak orang yang bertanya-tanya arti keempat angka itu bagi saya. Sayangnya, ini bukan saat yang tepat untuk menjelaskannya. Kali ini saya hanya ingin menunjukkan betapa kreatifitas mampu membuat sesuatu yang keren. Jadi, tunggu saja, dan tetaplah bertanya-tanya!

Part 3: THE "N"

What "N"?

Don't you see it? Di tengah-tengah lampu, ada huruf "N" besar yang menjadi pengganti filamen tungsten dalam lampu. Mengerti, kan? Artinya sudah jelas: "N" adalah bagian dari nama "Nabila"!

Part 4: THE LIGHT

Sekarang, coba perhatikan setiap ilustrasi yang menunjukkan cahaya lampu di logoku, dimulai dari kanan bawah hingga kiri bawah. Hmm, apa, ya? Kalau dipikir-pikir agak kelihatan seperti angka Arab atau sesuatu, ya?

Ya, memang sesuatu, tapi bukan angka Arab. Untuk selengkapnya, coba perhatikan ulasan ini:

	Berikan sebuah garis di tengah-tengah gambar di samping, yang memanjang dari atas ke bawah, lalu putar gambar sekitar 30-45° ke kanan, maka Anda akan mendapatkan huruf "A".
	Putar saja gambar ini 270° ke kanan, dan tanpa memberi garis apa pun, Anda sudah dapat melihat huruf "B" yang sangat jelas!
	Haha, ini adalah satu garis yang menunjukkan huruf "I". Jika di flip secara vertikal, maka garis kecil di bagian bawah dapat menjadi titik untuk huruf "I".
	Nah, kalau yang ini, putar saja sekitar 90° ke kanan. Nanti, ada huruf "L" cantik yang akan Anda dapatkan!
	Sama seperti huruf "A" yang pertama, yang ini pun juga akan menjadi huruf "A" jika diputar sedikit dan diberi garis.

That's all. Apa lagi yang harus saya jelaskan?

Part 5: THE COLORS

Warna. Ini cukup sulit untuk dijelaskan. Mungkin jawaban paling mudah adalah karena warna hijau dan oranye adalah warna kesukaan saya. Tapi, mengapa harus menggunakan warna kesukaan saya? Jawaban yang bisa saya berikan adalah ini: hijau dan oranye adalah bentuk lain yin dan yang di mata saya—keseimbangan; bulan dan samudera; kebaikan dan keburukan—hanya saja dengan penampilan yang lebih natural dan membumi. Di mana ada kegelapan, akan ada cahaya. Di mana ada warna yang cerah, akan ada warna yang lebih gelap. Coba saja gabungkan semua warna cerah yang ada. Tanpa warna gelap, warna-warna itu tidak akan tampak sempurna.

---

Oke, tampaknya sampai di sini saya bisa mempresentasikan logo saya. Saya ingat sudah memiliki ide logo ini sejak lama, tapi baru sekarang saya bisa mewujudkannya menjadi logo yang nyata. Terima kasih untuk tugas ini dan—okelah—untuk orang yang memberikan tugas ini. Mari saya tegaskan: Anda butuh kreatifitas dan inovasi. Lampu yang sederhana mampu memberikan banyak filosofi. Apa yang tampaknya biasa sebenarnya sangat luar biasa di dalamnya.